Minggu, 17 Mei 2015

DASAR-DASAR OPERASI BILANGAN


Dasar-dasar Operasi bilangan
Sebelum mengetahui materi matematika lebih lanjut, harusnya kita terlbih dahulu mengetahui dasar-dasar operasi bilangan.  Empat Operasi fundamental dalam aljabar sebagaimana dalam ilmu hitung(aritmatika) yaitu:
1.    P
enjumlahan
2.    ,pengurangan
3.    ,perkalian dan
4.    pembagian.
Penjumlahan. Apabila dua bilangan a dan b dijumlahkan, maka hasilnya ditunjukkan dengan a+b. Jadi, 3+2=5
Pengurangan. Aabila bilpngan b dikurangi bilangan a, perbedaannya ditunjukkan dengan a-b. Jadi 6 - 2 = 4.
Pengurangan dapat didefinisikan dalam bentuk penjumlahan. Yaitu, kita definisikan a-b merupakan bilangan x sedemikian rupa sehingga x ditambah b sama dengan a, atau x+b=a. Contoh, 8-3 adalah bilangan x yang apabila ditambah 3 sama dengan 8, atau x+3=8; jadi 8-3=5.
Perkalian. Hasil kali dua bilangan a dan b adalah bilangan  c sehingga axb=c. Operasi perkalian ditunjukkan dengan tanda silang atau titik atau kurung. Jadi 5x3=5.3=5(3)=(5)(3)=15, dimana faktor-faktornya adalah 5 dan 3 dan hasil kalinya adalah 15. Apabila huruf-huruf digunakan dalam aljabar, maka tanda p x q biasanya dihindari karena x bisa dikaburkan dngan huruf yang menyatakan sebuah bilangan. 
Pembagian. Apabila sebuah bilangan a dibagi dengan ssbuah bilangan b, maka hasil bagi yang diperoleh ditulis a : b atau a/b, dimana a disebut yeang dibagi dan b pembagi. Pernyataan a/b juga disebut sebuah pecahan yang mempunyai pembilang a dan penyebut b.  Pembagian dengan nol tidak didefinisikan dalam bentuk perkalian, yaitu kita pandang a/b sebagai suatu bilangan x yang setelahdikalikan dengan b sama dengan a, atau bx=a, contoh, 6/3 adalah bilangan x sedemikian rupa sehingga 3 dikali dengan x sama dengan 6, atau 3x=6. Jadi 6/3 = 2.
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar